Rabu, 01 Agustus 2012

Disney Larang Iklan Junk Food

Disney Larang Iklan Junk Food

Tim Liputan 6 SCTV
06/06/2012 12:39 | Kesehatan
Liputan6.com, Washington: Raksasa hiburan dan media AS Walt Disney Company, Selasa (5/6), mengumumkan akan menjadi perusahaan media pertama yang melarang tayangan iklan "makanan sampah" (junk food) di TV, radio, dan program daringnya yang ditujukan buat anak-anak.

Dalam upaya mengatasi keprihatinan mengenai peran hiburan dalam kegemukan pada anak, Disney memberlakukan serangkaian standar baru yang ketat mengenai gizi, yang menetapkan batas jumlah kalori dan jumlah lemak serta gula tambahan buat cemilan serta makanan utama serta tambahan.

Namun panduan tersebut baru diberlakukan pada 2015, akibat kesepakatan periklanan yang ada. Disney juga berencana meluncurkan mereknya sendiri "Mickey Check" untuk makanan yang dipandangnya bergizi guna membantu meningkatkan makanan tertentu yang lebih sehat di toko kelontong serta pengecer lain.

"Kami telah melakukan berbagai langkah di seluruh perusahaan kami guna mendukung pilihan yang lebih baik bagi semua keluarga," kata Robert Iger di dalam pernyataan sebagaimana dikutip Xinhua, Rabu (6/6).

Kepala Pelaksana dan Pemimpin Disney itu menambahkan, "Dan sekarang, kami akan memajukan langkah penting berikutnya dengan menetapkan standar iklan baru makanan buat anak-anak".

Tindakan itu dilakukan setelah pengumuman pekan lalu mengenai rencana oleh Kota New York untuk melarang penjualan soda dalam ukuran besar serta minuman lain yang berkadar gula di tengah keprihatinan yang meningkat mengenai kegemukan pada anak di Amerika.

Hampir sepertiga anak AS kelebihan berat atau gemuk. Penelitian memperlihatkan makin banyak anak muda didiagnosis terserang diabetes Tipe 2 dan penyakit kronis lain yang berkaitan dengan kegemukan --yang pernah dikira sebagai kondisi yang hanya berkaitan dengan orang dewasa.

Data telah memperlihatkan iklan makanan sampah sebagai salah satu penyumbang utama masalah tersebut.(ANT/MEL)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar